Wednesday, December 9, 2015

Tuesday With Morrie - Pandangan Hidup dengan Perspektif Berbeda (Bagian II)

Buat kalian yang belum baca bagian I, harap dibaca dulu biar nyambung. Buat yang uda baca bagian I, tetap stay tune yaa.. gue bagi dalam 2 post biar ga bosen bacanya hihi... Setiap pelajaran yang diberikan Morrie, gue hubungkan langsung ke kehidupan gue sehari-hari. Kalau mau dapat Quotes nya aja gausa baca bagian kehidupan gue wkwkwk, #biar makin penasaran...

Semua quotes yang gue tulis disini sedikit mengalami perubahan dalam struktur kalimatnya tetapi tetap dalam arti dan makna yang sama. Buat kalian yang suka baca novel tentang biografi, ini salah satu buku yang rekomen buat kalian. Yang gue tulis disini hanya sebagian kecil dari kutipan kalimat-kalimat yang menyentil menurut gue :) Stay Tune !

PERTEMUAN KEDELAPAN - Kami Bicara Tentang Uang
"Tahukah kau bagaimana cara orang menajalani cuci otak? Mereka dipaksa mendengar sesuatu yang sama berulang-ulang. Dan itulah yang tengah terjadi di negara kita. Memiliki harta itu baik. Memiliki uang banyak itu baik. Memliki tanah banyak itu baik. Komersialisasi itu baik. Terus-menerus dari waktu ke waktu sampai tidak seorang pun berani berpikir berbeda. Kebanyakan orang begitu terbius dengan semua ini, sampai tidak memiliki perspektif tentang apa yang sesungguhnya paling penting. Kita tidak dapat menukar cinta, kelembutan, keramahan, atau rasa persahabatan dengan harta benda."
Kepedulian, kesediaan bercerita dan tentang mencari makna hidup. Abadikan dirimu untuk mencintai sesama, abdikan dirimu kepada masyarakat sekitar, dan abdikan dirimu untuk menciptakan sesuatu yang mempunyai tujuan dan makna tertentu.

Kembali untuk hidup sederhana sih pada intinya dan perhatikan lingkungan kita. Sekedar mengunjungi dan mengobrol dengan nenek, atau saudara yang sudah lansia bisa menjadi sangat berarti buat mereka. Kadang kala gue suka kangen sama tante, nenek atau bahkan teman yang sudah lama tidak berkomunikasi dengan gue. Dalam hati menanyakan kabar mereka, atau mgkin berkunjung. Gue sih merasa senang dan puas dalam hati kalau bisa bertemu dengan sahabat atau saudara. Jangan-jangan gue juga haus akan cinta itu sendiri lagi haha.. Jadi mungkin ini salah satu alternatif untuk memberi dan mendapatkan kehangatan dan perhatian itu :)

PERTEMUAN KESEMBILAN -  Kami Bicara Tentang Cinta yang Tak Padam
(Pg 144) Belajar memperhatikan dan menghargai kehadiran yang seutuhnya. Begitu banyak orang dengan masalah yang jauh lebih ringan begitu sibuk dengan diri sendiri, mata mereka langsung mengembara padahal kita mengajaknya bicara belum sampai tiga puluh detik. Sudah ada sesuatu yang lain dalam pikiran mereka, teman yang akan di teleponnya, fax yang harus dikirimkan dll. Sedangkan Morrie sungguh-sungguh mendengarkan seseorang tanpa mencoba menjual sesuatu kepada mereka, mengambil sesuatu dari mereka, menarik mereka atau mengharapkan suatu status sebagai imbalan. Aku percaya banyak tamu dalam bulan-bulan terakhir masa hidup Morrie tertarik kepadanya bukan karena perhatian yang ingin mereka berikan kepadanya, melainkan karena perhatian yang diberikan Morris kepada mereka.

I am such a good listener, you know.... gue senang kok dicurhatin. ketika memang gue lagi senggang gue akan senang utk menjadi tong sampah buat kalian yang membutuhkannya. Hahah Sorri ya "kalao lagi senggang" soalnya gue bukan Morrie sih. Tapi ada kalanya tiba2 saudara atau teman curhat ke gue. Ternyata sehabis membaca tuturan Morrie di atas, gue berasa kalao seseorang yang mau mendengarkan adalah seseorang yang tidak dengan mudah dapat kita temui. Wes balik ke gue sendiri aja de haha, kalau lagi sedih sepi sendiri pengen curhat atau cerita kadang sulit loh nemuin temen setia yang mau jadi tong sampah gue haha. Ya ga bisa salahin orang lain juga, mereka juga bosan denger curhatan gue.. pengen nge blog tapi terlalu personal hahaha.... masih belum nemu tong sampah raksasa di sekitar gue hihi

PERTEMUAN KESEPULUH - Kami Bicara Tentang Perkawinan
(Pg158) "Ada beberapa aturan yang menurutku berlaku untuk cinta dan perkawinan: Kita akan mendapatkan banyak masalah apabila: tidak menghormati pihak yang lain,  Kalau kita tidak tahu cara berkompromi, Kalau kita tidak mampu bicara terbuka tentang apa pun yang terjadi di antara kita dan pasangan. Dan yang paling penting di antara nilai-nilai itu adalah keyakinan tentang pentingnya perkawinan kita."

"Saling mencintai atau punah"

Belajar terus mengaliri kasih sayang kepada orang-orang yang kamu cintai, baik melalui perhatian, kunjungan, ciuman, sentuhan tangan atau bahkan hanya dari chat "hai apa kabar?" Tahap perkawinan itu sebenarnya tidak hanya menyatukan dua orang saja menjadi satu tetapi masing-masing harus masuk ke dalam keluarga satu sama lain. Jadi yang dibilang Morrie itu cukup mendasar dan dasar itu harus kuat. "Keyakinan tentang pentingnya perkawinan kita." Maka segala rintangan dan cobaan di depan diyakini dapat kita lalui dengan baik. Hmm, bagus juga sebagai dasar ketika nanti gue berpacaran haha.

PERTEMUAN KESEBELAS - Kami Bicara Tentang Budaya
(Pg 163) Morrie percaya pada dasarnya semua orang itu baik, orang menjadi beringas ketika mereka merasa terancam dan kondisi itulah yang diciptakan oleh budaya kita selama ini. Setiap masyarakat mempunyai masalah masing-masing. Cara mengatasi situasi ini, menurutku, bukan lari atau menghindar. Kita harus berusaha menciptakan budaya kita sendiri yaitu pola pikir , pola nilai, dsb. Kita tidak boleh membiarkan siapa pun termasuk masyarakat yang menentukan bagi kita.
Dan masalahnya kita tidak percaya bahwa kita pada dasarnya sama, Kulit putih dan kulit hitam. Katolik dan Protestanm, laki-laki dan perempuan. Andaikata kita memandang semua orang lain sebagai sesama, kita mungkin akan berhasrat sekali untuk bergabung dalam sebuah keluarga besar umat manusia di seluruh dunia.

Pernah suka sama dia yang beda ras dan beda agama. pikir sana pikir sini. screw it ! yang jalanin gue toh, yahh pada dasarnya so what sih... banyak kok mereka yang beda ras pacaran, menikah dan punya anak. Anaknya cakep dan lucu lagi. Hmm, emang kita yang milih kita mau lahir di keluarga dengan ras A atau pun dia yang lahir di keluarga B sehingga kita ga boleh buat pacaran? Toh kadang ras sendiri malah membuat lo kecewa dan mengkhianati lo. masi tersesat disana gue... emang semua ras itu cap stereotip nya pasti pas dan cocok... Mungkin mempertahankan tradisi dan nilai hidup keluarga ? hala persettan... di kala susah saudara juga ga seikhlas itu buat bantuin lo.

Pergumulan itu sih masi belum bisa gue cerna, oleh karena itu gue ga pilih dengan si dia. karena budaya yang gue jalani sekarng masi memandang itu sebagai perbedaan, ya anggep aja salah satu kisah cinta masa muda. Menciptakan budaya sendiri ? hmmm emang jaman uda modern, tapi keluarga masih kolot bung. ciptakan perbedaan sendiri ? ketika gue cukup gila gue akan lakuin hal itu dan dimana gue rasa itu worth itu buat di perjuangin :)

PERTEMUAN KEDUA BELAS - Kami Bicara Tentang Maaf
(Pg.178)"Tidak hanya orang lain yang perlu kita maafkan, tetapi kita juga harus memaafkan diri sendiri." Kita tidak boleh berhenti pada penyesalan diri atas sesuatu yang semestinya terjadi. Itu tak da gunanya.

hmm maafin diri sendiri bzz... gue sih berasa memang banyakk melakukan hal bodoh baik dalam keluarga, pertemanan, dunia sehari-hari dan percintaan. Masih belum bisa maafin diri sendiri bahkan kadang gue belum berani mengucap kata maaf kepada orang di sekitar gue. sori gue belom sampai tahap itu. Gengsi, pergumulan dalam hati dst yang mengakibatkan ini semua. Gue bisa kok sebutin bahkan kesalahan yang gue perbuat hari ini... tapi gue masi mencoba belajar untuk menyebutkan kata maaf....

maaf ya kalau tulisan gue disini ada yang mengacu kepada kalian haha.. kalau memang iya lo berasa, berarti lo bagian dari orang-orang penting di hidup gue, walau selek atau apa, tapi kalian yang membentuk gue hari ini hihi terima kasih :)

PERTEMUAN KETIGA BELAS - Kami Bicara Tentang Hari yang Paling Baik
(Pg186) "Selama kita dapat saling mencintai, dan mengingat rasa cinta yang kita miliki, kematian tidak dapat membuat kita harus berpisah. Semua kasih dan kenangan yang kita berikan akan tetap ada. Kita akan hidup terus dalam semua hati siapapun yang pernah kita sentuh dengan kasih sayang. Kematian menghakhiri hidup, tetapi tidak mengakhiri sebuah hubungan."

Yup benar sekali, kasih sayang dan perhatian bokap gue masih terus gue rasakan dan gue bayangkan karena dia pernah ada dalam hidup gue. Raga nya memang sudah tiada, tapi kasih sayangnya selalu dan akan selalu gue ingat :) lov u paa....

PERTEMUAN KEEMPAT BELAS - Kami Saling Mengucapkan Kata Perpisahan
(Pg. 198) Aku tidak tahu cara mengucapkan kata perpisahan. Ia menepuk tanganku dengan lemaj, dan memeganginya agar tetap di atas dadanya. "Inilah ... cara kita.... mengucapkan...... kata .... perpisahan...."

Gue ga sempat mengucapkan kata perpisahan ke bokap gue, pdahal malam itu dia datang ke kamar gue dengan bermaksud ingin mengajak ngobrol tapi gue justru sedang asiknya bermain hape. Hmm kalau memang bisa memilih gue ingin mengucapkan "Pa, selamat jalan semoga kamu tenang disana, relakan dirimu untuk yang kuasa. Kalau ini memang sudah jalannya, maka itu lah yang terjadi. Tidak usah mengkhawatirkan aku dan mama. Aku sayang papa."


Huft selalu menitikkan air mata ketika berbicara topik ayah gue.... dialah yang terbaik dengan segala kekurangannya. dialah yang tersabar dengan segala emosinya. dialah yang tersayang dengan segala kecuekannya. dialah yang kukasihi selama hidupnya.

Buat yang mau tau tentang kisah papa gue, ada di blog ini juga kok :)

Sekian quotes dan aplikasi "Tuesday With Morrie" dalam kehidupan gue. Feel free to share your story here. Buat saran dan masukannya silahkan di isi di kolom komen :) Buku ini cocok buat kalian agar lebih menghargai hidup dan menjalani hidup tanpa penyesalan. resapi, saling mencintai atau punah....

1 comment:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net